20.2.14

Tuan JokPin (Joko Pinurbo)


Hari ke-20 dalam #30HariMenulisSuratCinta

kopi masih hangat sore ini, tuan
kepulnya menyeruak masuk ke dalam rongga dada
aromanya merbak ke dingin udara yang bisa menggigilkan tubuh
aku tetap percaya, ada kopi di dalam sebuah nama, namamu

*
Di mataku telah lahir mata kopi.
Di waktu kecil aku pernah diberi Ibu cium rasa kopi.
Apakah puting susu juga mengandung kopi?
Kopi: nama yang tertera pada sebuah nama. Namaku.
*

tapi, tuan
ijinkan anak muda ini bertanya
manis atau pahit kah kopimu itu?

*bait bergaris miring, adalah puisi “Surat Kopi” karya Joko Pinurbo


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkumpulah, berkumpulah

Hari itu, hari setelah penantian panjang bertahun-tahun untuk memiliki anak, turun perintah langit untuk Ib. Ia disuruh membawa istri dan a...